Wajah adalah PR (human relation)
seseorang….
Dengannya seseorang akan dikenali…
Dengannya pula
orang-orang akan mengetahui siapa dan bagaimana seseorang…
Wajah pula
yang pertama dilihat orang-orang saat bertemu seseorang…
Wajah berbicara lebih jujur daripada lisan…
Wajah bercerita lebih banyak daripada lidah…
Wajah bertutur lebih
meyakinkan ketimbang kata-kata…
Sekalipun wajahmu bisa saja merahasiakan
sesuatu,
tetapi ia tidak dapat menyembunyikan seluruhnya…
Wajahmu tetap
akan bercerita apa yang tengah terjadi pada dirimu,
meski sedikit dan
samar, sekalipun lidahmu tidak menceritakannya….
Namun jelas wajahmu harus memberimu
kebaikan…
Dan kebaikan untukmu bisa bermula,
dari kebaikan yang diterima
orang-orang yang melihat wajahmu…
Maka berilah mereka kebaikan wajahmu….
Wajah yang berkebaikan adalah wajah yang segar dan ceria…
Engkau mungkin sedang bersedih sekarang….
Tetapi demi kebaikan yang kauharapkan,
cukuplah kausimpan kesedihanmu
di hatimu saja…
Sebab,
seringkali bukan kebaikan yang lahir dari
memperlihatkan kesedihan pada wajah…
Wajahmu harus tetap memperlihatkan
keceriaannya,
agar engkau tetap pula meraih kebaikan…
Atau mungkin engkau sedang berbahagia saat
ini…
Maka perlihatkanlah kebahagiaanmu pada wajahmu…
Mereka juga berhak
menerima kebaikan dari kebahagiaanmu,
sekalipun dari wajahmu yang ceria…
Kebahagiaanmu akan membahagiakan….
“Seorang Mukmin itu kebahagiaannya ada pada wajahnya,
sedangkan kesedihannya (hanya) ada dalam hatinya”

0 komentar:
Posting Komentar