(Wasjud, Waqtarib!)
Keluar mencari angin yang hilang
Menggali gunung mendaki ke dalam
Sendiri berduaan
Bersama yang lain
Mengunjungi kearifan
Membesuk ketenangan
Seorang kawan,
Kesederhanaan makhluk bernama gunung.
Sungai, tebing batu, pohon hutan dan hujan
Potongan semesta yang diruang
Mulutnya tak henti menyebut nama
Jantungnya tulus mendetakkan huwa;
Suwung.
Ahadun ahad!
Seluruh pujian adalah ruh
Lirih dan luruh.
Doa mengirim terimakasihku
Tanpa syarat, tanpa batas,
Memancarkan mataairmu
Menyalakan mataapimu
Mendamparkan airmataku di puisi-puisimu
Mengasuhku dengan limpahan asihmu
Melukis tubuhku dengan warna warni kisahmu
Membiarkan nafasmu berkeliaran di batang hidupku
Menancapkan aku di hamparan sajadah maha panjangmu.
Akulah adam yang menjadi khalifatullah
Akulah malaikat yang bersujud kepada Adam
Aku pula iblis yang menolak perintah sujud tuhan
Aku lah tiga yang tak terpisahkan
Berumah dalam satu diri yang tak berlainan
Diri yang sungguh tiada apa-apanya
melainkan hanyalah bola permainan maha kakiNya.

2 komentar:
Salam, terima kasih telah berkunjung di www.mistikus-sufi.blogspot.com dan bertukar link jalin silaturahmi. Link sobat telah terpasang di Mistikus Cinta.
Salam silaturahmi, salam kemanusiaan, salam perdamaian ...
Assalamu alaikum warohmatullah wabarokaatuh....
Terima kasih juga, saya banyak belajar menata dan merawat diri, hati, jiwa, lahir, bathin saya melalui tulisan atau informasi yang ada di blog "www.mistikus-sufi.blogspot.com" . jazaakumullah...
Posting Komentar