Surat Bohong

Aku tidak mencintai siapa-siapa,
karena aku sibuk mencintai siapa saja,
Aku tidak membenci siapa-siapa,
karena bagiku kebencian itu tak pernah ada,
ia ada kecuali cinta kau selingkuhi maknanya,
neraka itu ada bila kau celakai surga dirinya,

satu menit yang lalu aku mendapat surat,
yang dikirim langsung kekotak fikiranku,
pengirimnya menolak untuk menyebut nama
hampir tidak bisa kupahami maksud isinya
dituliskan disana bahwa
tak ada yang tidak indah dalam hidup ini,
akan tetapi nafsu yang merusaknya,
semua dicipta dalam kondisi baik,
kebodohan merobeknya,
kesombongan membakarnya,
niat kotor meluluh-lantahkannya,
kemewahan mengucilkannya,
teknologi mengusirnya,
dunia membuangnya,
sehingga tak ada sisa jejaknya,
terkubur hilang menjadi rahasia,

katakan kepadaku wahai,
siapa yang telah menjadi durhaka?
apakah matahari
yang berhenti dari tugasnya untuk terbit,
apakah angin yang lari menolak menjadi nafas
atau ayam yang bungkam dan tak lagi kokok dipagi hari,
ataukah manusia
yang telah beralih profesi menjadi binatang?

langit tidak pernah berkata demikian
maka katakan surat itu bohong...



Tulungrejo, 31/10/2013